Reminder

"Beri aku pelajaran TERSULIT, aku akan BELAJAR" Maryamah Karpov

Wajahku sujud kepada Allah yang menciptakannya, dan yang membuka pendengaran dan penglihatannya

Dengan daya dan kekuatan dari-Nya, maka Maha Suci Allah, Sebaik-baik pencipta

(Tilawah Sajadah)

Thursday, September 26, 2013

cathar 26 Sept _bukan apa-apa_

Jangan suka menunda kebaikan, nanti Allah juga akan menunda memberikan yang baik untukmu- [Sakura RT] - Nasehat kepada diri sendiri @Sepotong Roti di atas Jembatan — di Diskapida. [24 September 2013]


sumber foto : gugel


Bukan apa-apa. Tapi saya sedang tidak ingin banyak bicara. Setelah melepas kerinduan bercakap di telepon dengan mak, si mbah putri dan mak de beberapa hari lalu. Beberapa hari ini pulang ke asrama selalu larut malam. Bukan apa-apa. Saya sedang tidak ingin berbanyak kata. Apa mungkin saya sedang marah? Entahlah...tapi tidak semestinya begitu. Hehe...entahlah. In sha Allah semuanya baik-baik saja di sini. Tapi saya sedang tidak bisa mendefinisikan keadaan. Saya hanya sedang bertanya mengapa ada banyak kemiskinan di muka bumi ini. Saya tidak menyukai melihatnya ya Rabb. Bukan tak mau. Tapi hati saya selalu menolak melihat kemiskinan. Saya tahu itu perih. Saya tahu miskin itu perih. Apa saya takut miskin? 

Cathar 24 Sept _Just A Question_


Sumber foto : gugel, keadaan seorang kakek miskin di ciamis


JUST A Question- 

I just ask to my self why there is poor an rich people in this creation? Sudah berapa tumpuk tisu di kotak lemari? Sudah berapa pena dan pensil di kotak pensil? Aku tidak bisa mendefinisikan seperti apa arti kemiskinan. Ketika kakek berkaca mata yang sebelahnya di tambal kertas karena tidak ada kacanya, apa lagi lensanya menjajakan tisu di depan sisi gerbang kampus. @ah...di jakarta mah banyak yang pura-pura miskin! Okelah sya tidak tahu bagaimana merumuskan kata miskin. 

Tapi paman yang tidak bisa melihat yang duduk di sisi metro beberapa meter dari asramaku itu selalu giat menjual tisunya dari pagi-pagi aku mrmulai berangkat sekolah hingga petang aku tunai belajar. @ah...di jambi juga banyak orang yang pura-pura tidak melihat. 

Cathar 18 Sept _kisah di bawah pohon_

18 September 2013

Kamu tahu apa itu langit biru? Biru Langit itu adalah saat kita duduk di bawah teduhnya pohon, lalu matahari menari disekitarmu. Sementara daun palam jatuh di atas tas buku sekolahmu...@Catatan untuk pejuang Turkey Burslari 2013 — diAnkara Universitesi Saglik Bilimleri Fakultesi.

19 September 2013

Orang yang terbang dan akan terbang mengapa saya yang ikut cemas tidak bisa tidur @-@ Serasa menanti seorang anak yang hingga hari sudah larut petang blm jg tiba di rumah @edisi duduk di bawah pohon yang kali ini daunnya berwarna kuning dan rada kemerah-merahan. iallah nyampe kok nang nduk #eh... — di Ankara Üniversitesi Hukuk Fakültesi.

Sunday, September 15, 2013

cathar 13 sept _percakapan 4 mahasiswa asing_

Jadi duduklah kami berempat. 4 mahasiswa asing dari empat negara yang berbeda. Duduk membicarakan mulai dari kengerian pelajaran bahasa turki, permen-permen manisan negara, filem turki terbaru, liburan di negara masing-masing, sampai pembicaraan penting yang sangat serius. "GAZA" - whats? Yeah...satu dari kami adalah Muslimah Gaza!!! Oh...masya Allah. Menu penutup kisah pekan liburan malam ini adlah mendengrkan kisahnya Gaza!!! 4 mahasiswa asing di akhir pekan- Indonesia-China-Kazakhstan-GAZA!!! Zzz... — di Sabanci kiz ogrenci yurdu.

cathar 13 sept _hadıah dan syukur_

Tidak semua rizki harus berbentuk materi. Syukurilah!!! "Aku sudah memulainya pagi-pagi." Serampung subuh bergegas menuju kampus Tomer, perjalanan dg otobus jauh dan melelahkan. Matahari pagi seperti muntah berat. Panas sekali meski subuh hidung sedikit mimisan. Sejenak mampir dan singgah di asrama lama. Ada keperluan. Dan itu menakjubkan. "Oh masya Allah." Allahu Akbar!!! Mudur asramaku berjilbab!!! Aa...a..kuu...seperti kejatuhan hujan mutiara zamrud. Beliau tersenyum saat aa...ku..uu seperti orang tergagap dari bangun tidur. Maha Puji Allah yang membolak-balikkan hati. "Oh masya Allah hocam." Seruku. Beliau tersenyum.

#bahan sertifikat tomer di kantor Tomer ternyata belum siap. Padahal aku sudah menghabiskan waktu separoh hariku untuk menempuhnya. 

cathar 13 sept _a specıal gıft_

pukul 00:29 bru saja mau merapatin mata. Sebuah sms. evicigim...aku kirimkan hijab-hijab dari negeriku. Semoga engkau suka memakainya. @huks...y Allah, Yang Maha Menciptakan hati yang berkilau... — di Sabanci kiz ogrenci yurdu.

cathar 12 sept _pada sebuah nasehat_

-Buku adalah Sahabat Terbaikmu- [Pesan Bpk. Abdullah Asgaf, guru Tsanawiyah. Sehari saat pamit meninggalkan kampung halaman, menuju ibu kota provinsi. 10 tahun yang lalu]

Kac kitap alabilirim?" Jadi berapa banyak saya boleh meminjam buku di Perpustakaan ini?" Tidak butuh waktu 1 menit untuk melakukan registrasi pustaka. Siap! "Ön tane alabilirsiniz." Jawab abi petugas pustaka. " Ne?" Ön tane mi?" Apa 10 buah buku boleh dibawa pulang? "kalau begitu aku bisa pinjam sebanyak mungkin." Bisik hatiku riang. "Ön kitap mi abi." Tanyaku lagi, tidak percaya. "evet, yes." jawabnya singkat sambil tersenyum. "Kac gün öldunç alabilirim?" Berapa lama saya boleh meminjamnya?" "Ön be§ gün." 15 hari kamu boleh pinjam dan kamu boleh perpanjang 15 hari lagi dg total peminjaman kirk bes gun "45" hari, yang bisa kamu perpanjang melalui sistem internet. tanpa harus ke pustaka" Masya Allah, masya Allah." Aku benar-benar bengong dg sistem peminjaman izin buku. Baik waktu maupun jumlah. Teringat di kampus dulu, hanya boleh meminjam maksimal 3 buku dlm seminggu. Buku ukuran kecil dan halaman yang tipis. Tapi dendanya lumayan kalau telat.

cathar 11 Sept _Sabancı Yürdü_

Haci Kiz Sabanci Yurdu. Nama sebuah Asrama. Setelah perjuangan yang panjang masa pengambilan sks perkuliahan. Inilah Turki! Bersamaan dg masa perpindahan asrama. @sejenak sore ini saya ingin menulis tentang rumah baruku. Sabanci Yurdu. Sabanci adalah nama seorang pengusaha dalam deret daftar orang terkaya di turki. Perusahaannya membumbung di Turki. Tak ada yang tidak mengenal Mr. Sabanci. Sang Konglomerat. Masya Allah. Diasrama ini dg ketinggian 25 lantai. Ruang makan asrama yang mirip ruang makan rich hilton hotel, sultan hotel dan sederet hotel berbintang berapa itu dn sejenisnya. ini terlalu mewah untukku. Dan aku berada di lantai 18-dg anak tangga lift lantai 20. Yang jika aku membuka jendela, masya Allah, inilah kota Perjuanganku. Ankara menjadi begitu terlihat sangat kecil. Seperti cita-cita yang besar. Sesulit apa pun. Semua akan menjadi kecil dan mungkin. Perih perjuangan. Tapi apa yang Mustahil bagi Allah. Semua mungkin. insya Allah!!! Maka nikmat Tuhan Mu yang manakah yang kau dustakan?" [Q.S. Ar-Rahman] — di Hacı Sabancı Kız Yurdunda.

Cathar 11 Sept _pelaut ulung_


foto. gugel 

-Pelaut ULUNG itu tidak terlahir dari laut yang tenang. Dia menjadi ULUNG karena dibentuk dari LAUT yang GANAS- [Anonim]- Maha Besar Allah dg 99 Nama TerbaikNya. — di Hacı Sabancı Kız Yurdunda.

cathar 10 Sept _salahudın hoca_

Hari ini aku menanti hingga 5 jam lamanya. Dari pagi hingga menjelang ashar. Setelah kemaren seharian mngurus mata kuliah, mngurus pengiriman bank dan perpindahan asrama hingga larut malam seorang diri.

Sore ini tepat pada menit akhir yang melelahkan, dan aku sudah lupa apa itu definisi "Lelah dan menanti" sebuah mobil berhenti tepat di depanku saat aku menuruni anak tangga di depan fakultas. Sebuah kaca mobil terbuka dan "evi, kime bekliyorsun? Hocayi bulustunmu?" - evi kamu menunggu siapa? apa sudah bertemu hoca [pimpinan jurusan]- aku mengangkat kepalaku dan "masya Allah hoca salahuddin?" aku berteriak riang. "hocam, mina hoca gelmedi" Hocam mine tidak hadir hari ini hocam." Jawabku. "Geliyorum, geliyorum." Kata beliau...saya akan datang, saya akan datang. Tunggu saya di ruangan." Jawab hoca salahudin. "Alhamdulillah" Riang hatiku. Segera berlari ke Ruangan beliau.

Cathar 9 Sep _salju petang ıtu_


gogel.com

"Jika di luar nanti turun salju, aku Siap gemetar!" [Pepatah Turki] Bismillahitawakkaltu ala'allah...klo bkan Allah yg menciptakan kekuatan ini? Segala puji hanya Bagi Mu Allah. Atas kekuatan ruh dan jasad ini. Waktunya pindah asrama, pukul 20:38 Turki. Bismillah, insya Allah... — di Beştepe Kız Yurdu.

Cathar 8 Sept _tentang sebuah rahasıa_

Suatu hari akan aku kisahkan padamu tentang rahasia gadis-gadis muslim somalia yang hatinya putih bersih itu. Aku baru saja mendapatkannya malam ini. Tapi bukan di dinding ini. Sungguh mengagumkan! Benar-benar mengagumkan. Nantilah hingga masanya, insya Allah #teruntuk calon pembaca novelku di seluruh sudut bumi, insya Allah...#hihi insya Allah... — di Beştepe Kız Yurdu.

cathar 8 Sept 13 _hijab ini_

Aku mengeluarkan dua buah kazak hangat dari lemari. "ini cocok buat hana, dan ini buat sukriye." aku membatin memperhatikan kazak wol baju hangat yang masih putih dan bagus. Aku masih ingat berapa kali memakainya. Lebih tepatnya jarang aku pakai. Meski kazak hangat itu aku beli setelah menghabiskan waktu 40 menit untuk menentukan pilihan. Benar-benar hal bodoh yang pernah aku lakukan untuk hal sepele semacam itu.

"hanna, sukriye ini untuk kalian." Aku bentangkan kazak hangat itu pada mereka berdua yang tengah mengutak-atik leptop di atas sofa ranjang. "smg kala musim dingin tiba ada hal yang membuat kalian tetap ingat padaku." aku menjelaskan sblm mreka sempat menyela.

"ah...masya Allah canim." Jawab hana dengan senyum yang selalu aku bilang itu manis dan tulus.

cathar 6 sept 13 _MAN JADDA WA JADDA_

man jadda wa jadda! Siapa yang bersungguh2 dialah yang mendapat. "Bukan yang paling TAJAM. Tapi yang PALING Bersungguh-sungguh. Bismillah! Pamit...

cathar 5 Sept 13 _pulang_

1,5 jam yang lalu. Sepi! Aku melongok keseluruh ruangan kamar asrama. Meletakkan tas cangkling berisi baju di atas meja belajar. "Dimana gadis-gadis Somalia itu?" Begitu batinku berbisik. Memeriksa seluruh lemari, hanya bbrapa yg masih terkunci. Pertanda masih ada penghuni. Berlari ke ruang kamar depan. Kosong..."Benar, teman-teman Somaliaku sudah meninggalkan asrama, berpindah ke kota masing-masing serampung kelas Tomer dan libur summer." Aku duduk di sofa ranjang atas, memperhatikan sepatu berhak tinggi yang bertengger di sofaku. "milik siapa ini?" Gumamku. Lalu kembali merapikan seprai. Tampak buku-buku berserakan di atasnya. Memeluk biola yang sudah lama tak kusentuh.

Thursday, September 5, 2013

Hanya sebuah catatan #2 Al-Quds

Hanya sebuah catatan
====



"Birruh, biddam nafdika ya Aqsha" 
-Dengan jiwa dan darah akan kami
tebus engkau wahai Al-Aqsa-

Tidak tahulah. Tapi sejak peristiwa Rabiah Al-adawiyah 14 agutus 2013 lalu. Semua membayang. Seakan peristiwa itu berada di samping kamar. Sementara aku hanya mampu mencuri dengar dan mengintip dari celah kecilnya. Rasanya cemburu kala bertemu dengan teman-teman Palestina, yang menyebarkan selebaran-seleberan pembebasan Al-Quds dalam setiap kesempatan. 

"Masya Allah, Indonesia is the largest moslem country in the world." Mereka selalu bilang begitu. Dan aku hanya mampu tersenyum. "insya Allah..." Yah...insya Allah muslim terbesar dengan makna yang bagus.

"subhanallah, masya Allah..." Begitu teman-teman dari negeri Syam, Palestina, Yaman dan yang lain menambahkan. "insya Allah..." lagi-lagi hanya itu yang mampu aku jawab. [Teringat beberapa pekan lalu membaca berita masih ada kasus muslim yang memandikan mobil dengan kembang tujuh rupa, atau teringat juga banyak yang masih demen ama 1001 model hantu Indonesia :3]

Sederhananya, 
Khawatir bila mereka [teman-teman negeri Syam] itu memaksaku meng klik dalam engine pencarian gugel dan ternyata muncul ajang Konser bertajuk miss world dan semacamnya. itu mengerikan. 

"You are the largest moslem country evi, you have a great power to do something." Lagi-lagi begitu kata mereka.

"Aamiin, insya Allah..." Hanya itu yang bisa aku jawab.
Sementara otobus terus melaju... 

Catatan Turkey #Son Bahar - Autumn kali ini

Rasanya enggan untuk bangkit segera. Setelah aku tambahkan sebuah selimut untuk kedua kalinya. Perubahan suhu benar-benar drastis kali ini. 11 derajat Celcius. Dingin sekali. 2 hari lalu matahari masih bersinar hangat. Semalam pulang larut. Sampai di apartemen mb Wuri sekitar pukul 01:00 waktu Turki. Mengantar teman ke terminal Asti yang pulang ke Istanbul. Dan rasanya berat betul pagi ini untuk bangun, meski akhirnya memaksakan diri membuka hape dan mengecek puluhan pesan whats up yang masuk. Kebetulan lagi gak shalat. syukurlah.

===
Entahlah, semalam untuk yang kedua kalinya aku bermimpi bertemu Bapak dan Ibu. Kemaren malam juga begitu. Padahal lebaran lalu baru saja telpon-telponan. Mungkinkah mereka sedang rindu padaku, sedang membayangkan sedang apa aku, atau sedang memikirkan siapa jodohku, wkwk...hehe begitulah, setiap kali bercerita panjang lebar dalam telpon, selalu berujung pada tema pertanyaan yang sama. Dan aku pun hanya memiliki jawaban yang sama, "insya Allah dalam waktu dekat dan yang terbaik dari Allah, do'anya ya mak..." Hihi...insya Allah.

Wednesday, September 4, 2013

Hanya sebuah

Hanya sebuah

===

Hanya sedang duduk dan berfikir. Betapa bersyukurnya kita terlahir di tanah yang di sana bisa tumbuh tunas tanpa akar. Pada sebuah kehijauan yang matahari memancar sepanjang tahun...pada sebuah laut yang percikannya memerak dalam retina. Pada negeri yang penduduknya saling menyayangi. Saling mengenal dari tepi ujung desa kampung hingga ujung tepi sisinya. Pada sebuah penduduk yang bila satu sakit, sakitlah semua sekujur tubuh.

Hanya sedang duduk dan berfikir. 
Menjadi darah dari bumi yang tanahnya bersangsa-bangsa. Memanjang dalam khatulistiwa yang tepinya dihiasi batu-batu hijau berkilauan. Yang putra-putrinya berlarian di tepi sungai dalam jernih yang bercermin-cermin, dalam batu-batu yang bisa bentangkan sajadah di atasnya. Yang daunnya gugur mengompos subur...

Sunday, September 1, 2013

Aamiin insya Allah...

Aamiin insya Allah...

1. Ibunda yang memiliki 7 orang anak yang entrepreneur dan hafidz [hehe...]
2. Penulis Novel dan kumpulan kisah-kisah sederhana
3. Expert dan Konsultant bidang psikologi pendidikan
4. Menulis buku-buku bidang keilmuan psikology pendidikan
5. Memiliki sekolah kreatif dengan basis psikology pendidikan

Catcil #Kuliah Psikology 1

Psikologi memandang bahwa pribadi kreatif dapat ditinjau dari perspektif humanistik dan psikoanalisa.

2nd core concept is d belief that to teach skillfully, we must have as much knowledge about students as possible: needs, characteristics ,differences

seems too simple to say that educational psychology is the psychology of learning and teaching. 

Glover and Ronning (1987, p.14) includes topics that span human development, individual differences, measurement, learning, and motivation

A priority in educational psychology is understanding the learning process, that is; the procedures and strategies that students use to acquire new information

If you become a regular classroom teacher, you will come into contact with one or more students who are exceptional. There are many different types of exceptional students, including the gifted and talented, as well as students experiencing sensory handicaps, communication disorders, physical and health impairments, behavior disorders, learning disabilities, and mental retardation

Questions like the following are about pedagogical knowledge. Am I sufficiently prepared in this subject to know the best way to introduce it? What is the best way to teach its core elements? What is the best way to evaluate my students? To answer these questions, you must have usable knowledge about teaching, learning, and students (Borko & Putnam, 1996).