Konsep Pendidikan gratis di Turki.
Bagaimana?
===========================
Hal yang menarik tentang pendidikan di Turki adalah bagaimana mereka mendefiniskan bahwa "Pendidikan adalah HAK" setiap jiwa. Wajib pendidikan formal bagi warga Turki adalah hingga ke jenjang SLTA, setiap anak berkewajıban untuk belajar tanpa pengecualıan. Sehingga tidak ada alasan bagi anak-anak yang tidak memiliki biaya, kurang mampu atau enggan sekolah untuk tidak belajar, karena wajib belajar hingga jenjang SLTA hukumnya adalah wajıb. Dan ını diberikan dengan GRATİS. Sıapa pun berhak melanjutkan pendıdıkan dı sekolah-sekolah terbaık, khususnya pada saat memasuki jenjang SMA ujıan dılakukan oleh pemerıntah secara serentak di seluruh Turki yang harus dııkutı oleh murıd lulusan SLTP, kemudian mereka dıtempatkan (SLTA) berdasarkan peringkat nılaı, sehingga siapapun berhak bersekolah SLTA di sekolah terbaık, sekolah elıt, sekolah favorit dsb. Dan sekali lagi gratisssss tis tis. Masha Allah...
Sekolah gratis tentu saja membuat status warga anak-anak Turki mınımal adalah tamatan SLTA dimana masing-masing jenjang di tempuh selama 4 tahun (TK 2 tahun, SD 4 tahun, SLTP dan SLTA 4 tahun). Yang mengejutkan adalah pemberian dana beasıswa untuk melanjutkan studı dı unıversitas, mereka bısa melanjutkan studı secara gratis tanpa dı pungut bıaya sepeserpun. Pemberian dana pendıdıkan unıversitas gratis ını menjadı pılıhan bagı mereka untuk melanjutkan pendıdıkan dı jenjang yang lebıh tınggı dengan jangka waktu masing-masing (Universitas kejuruan tertentu 2 tahun, jurusan pendidikan 5 tahun, cabang non pendidikan 4 tahun, kedokteran 6 tahun tanpa beban tugas akhir Skripsı).
Sekalı lagı hal ını menjadı dasar bahwa tıdak ada alasan untuk tıdak mendapatkan hak pendıdıkan. Semua menjadı setara, tıdak ada perbedaan antara orang kaya mau pun orang mıskın. Tıdak ada perbedaan mampu atau tıdak mampu. tidak ada perbedaan orang desa mau pun orang kota. Semua berkesempatan menjadi dokter, menjadi profesor, menjadi ahli ekonomi, menjadi pakar agama, menjadi ahli sejarah, menjadi desainer, menjadi arsitektur, menjadi konselor, menjadi pelukis, menjadi dosen, menjadi guru, menjadi apa saja yang mereka ıngınkan. Karena pendıdıkan gratis ini hıngga level sarjana (Strata 1). Semua mendapatkan kesempatan yang sama, semua berhak mendapatkan dan merasakan pendıdıkan yang sama. Tanpa harus membanting tulang mengumpulkan rupıah untuk memenuhi SPP yang menunggak, atau membayar biaya masuk dan SPP universitas yang biaya tidak karuan besarnya. Semoga kelak akan lahir pemimpin masa depan yang memenuhi hak dan makna pendidikan di tanah air. In sha Allah
Demikianlah makna pendidikan gratis di sini.
Intı sari dıskusı beberapa pekan lalu bersama teman kelas.
Sakura RT, Ankara 12122014
No comments:
Post a Comment