Dear teman-teman YTB Schoolarship 2013, how are you? Turkce nasil gidiyor? iyi olur ya iallah. Tulisan ini tiba-tiba bersemangat ingin saya tulis malam ini, setelah tepar menepar serampung ujian semester dan perjalanan panjang mondar-mandir nyaris genap sebulan setengah. Huah...habis sekali rasanya. Demam hosgeldin. Aku fikir setelah tuntas ujian bisa holiday, ternyata, tuwing tuwing, harus mondar-mandir dan finally taraaa, tepar demam deh.
Teman-teman YTB 2013 sibuk apa sekarang? Subhanallah, luar biasa. Saya salut sekali dengan keaktifan teman2 tidak hanya sekedar belajar TOMER, akan tetapi juga keaktifan dalam berbagai kegiatan, mulai dari PPI, LKS MIT, PCNU, GIA, pun FLP. Semoga baik, berkah dan bermanfaat in sha Allah.
Tulisan saya ini hanya berbagi suka duka saya menghadapi kelas semester pertama dalam perkuliahan yang bahasa pengantarnya bahasa Turki, dengan modal kelas persiapan bahasa Turki hanya 8 bulan. Huah...bukan hal yang sederhana bagi saya secara jujur. Karena kelas TOMER dipersiapkan baru mampu untuk percakapan keseharian, bacaan ringan dan topik-topik sederhana. Oleh sebab itu semester awal bagi saya adalah semester yang berat, menarik, penuh perjuangan, semangat, cemas, tangis, harapan, asa, cita semuanya dah bercampur menjadi satu. Apa lagi jurusan saya adalah Edu Psychology Non Linear dengan jurusan S1 saya yang English Language Teaching, maka bulan-bulan yang panjang dalam menghadapi perkuliahan dimana saya satu-satunya mahasiswa asing internasional di kelas yang berjumlah 60 lebih adalah hal yang "sesuatu," meski dalam hal ini mungkin ada juga yang mengalami hal yang sama dengan saya (YTB 2012).
Saat perkuliahan berlangsung saya menemukan istilah-istilah yang seperti huruf-huruf kayu yang berbengkok-bengkok memahaminya tidak ketulungan, apa lagi kalau harus membaca buku-buku asing jaman terbitan tahun antah berantah, wuow masya Allah ini bahasa apa bahasa yaks. Hihi yang semuanya berbahasa Turki, widih-widih bisa merayap-rayap saya mencakar-cakar huruf-huruf meski hanya sekedar menerjemahkan arti sebelum sampai menangkap makna. Dan yang menakjubkan adalah apabila kelas ujian di gabung, maka kelas seminar yang luas sekali itu akan dipenuhi mencapai 130 lebih mahasiswa yang mengikuti ujian, dan sekali lagi - hanya saya yang kecil cumil mungil dan satu-satunya mahasiswa asing yang ada di kelas sana dengan kemampuan bahasa Turki yang masih -blub blubh blubh :D #ahasks hoho...tra la la tri li li...Cling! Rasanya saya ingin kemampuan bahasa turki saya serba cling, cling cling. Berubahhh!! Berubah suminten ra nggenah kalee yaks. Hoho...ahaha, saya ngetik ini sambil ketawa-ketiwi, mengingat jatuh bangun belajar di semester awal. #EviSakuraRomawiGejeLebay tapi...baik dan periang hatinya, he...ampun ndoro zekottt pembaca yang budiman.
Singkat cerita. Saya hanya ingin memberikan sedikit buah aprikot kesukaan saya pada tulisan saya kali ini. Bukanlah ini remainder, apa lagi nasihat, bukan, ini hanya buah aprikot manis yang bagus sekali fungsinya. Semoga aprikot teman-teman juga suka ya.
"Kamu kan masih TOMER puas2in ambil jatah saja, ntr kalo dah kuliah gak sempat jalan-jalan." Bla bla bla...Tema ini sering sekali saya dengar ketika masa masih TOMER, meski saya termasuk yang suka travelling kebeberapa kota semasa TOMER, iya tidak ada salahnya, selagi ada kesempatan mari kita manfaatkan berjelajah TURKI ,hayoo kita rame2 naik bus start dari kota Ankara, ciaaat. Hloh...**hihi modus. Padahal sebenernya saya yang ngebet pengen jelejah semua jengkal Turki.
Jadi, singkatnya begini. Semasa TOMER ada baiknya dan bukan ada baiknya sih, sebenrnya bahasa seteganya saya adalah -paksa dan mutlak- teman-teman sebaiknya JOR-JORan belajar bahasa Turki, mengapa? Karena kalau sudah kuliah waktu kita sudah sangat disibukkan untuk membaca buku-buku perkuliahan yang bahasanya almost Turki, tuntutan memahami mau tidak mau. Apa lagi dengan istilah2 bahasa akademis yang kalau saya bilang mirip kayu bengkok-bengkok, muter-muter swiiing, wah kepala saya seperti mau direpas-repas **baca peras rasanya. Begitulah saya sampaikan seadanya, jadi tidaklah mengapa teman-teman habis-habisan belajar semasa TOMER, menambah bacaan dengan tema yang berat, mulailah berlangganan membaca koran gratis, kalau di Ankara sih ada koran gratis :p -wkwk- yah intinya bacaan mulai naik level meski Tomernya masih Temel 1 misalnya. Tidak apa-apa, syukur-syukur sudah mulai membabat novel-novel dengan jumlah halaman yang ukuran tipis. Seperti Nereye Gidiyoruz Baba, atau buku-buku Orhan Pamuk yang tipis-tipis juga banyak, kalau mau boleh pinjam buku saya, **tapi mie uygurnya yaks- hihi moduss, atau kalau mau yang sedikit tebal cuma ringan bahasanya buku-buku anak Cahit Ucuk -bukunya lumayan tebal usia 9 tahun ke atas, isinya lebih beragam kosa katanya. Atau buku-buku keagaamaan juga bagus, banyak buku yang tipis-tipis dan bisa dibaca 3-4 hari dengan berusaha menangkap makna.
Singkatnya, inti dari tulisan saya ini, seperti kesukaan saya memakan buah aprikot, bagus untuk kesehatan. Manfaatnya banyak sekali. Gugling saja ya. Yah seperti itu, maka berdasarkan pengalaman saya di semester satu yang jungkir balik sampai ra nggenah dan sampai ndak selera makan bakso **haha baksonya saja kagak ada gimana mau selera, wah apalagi semester dua uwiw-uwiw mungkin lebih weRRR, maka tidak mengapalah ya capek-capek sedikit belajar bahasa Turkinya semasa TOMER, masih punya sisa waktu kan? Biarlah pusing-pusing sebentartidak apa-apa, biar nanti terbiasa pas mulai perkuliahan dan lebih ringan iallah.
Bismillah, apa pun semoga baik iallah. Saya turut mendoakan, selamat berjuang menghadapi kelas perkuliahan selanjutnya. Saya juga sudah mulai masuk kuliah, wah cepat sekali ya. Padahal baru saja beberapa pekan lalu jungkir balik pesawat ulang alik. Hihi...alhamdulillah, terimakashi ya Allah yang selalu menjadi tempat terbaikku dalam berlabuh. Semester satu sudah berlalu, "aku tahu dan percaya janji Mu, -bersama kesulitan ada kemudahan." Alhamdulillah ya Allah untuk semua kelelahan yang telah terbayar untuk saat ini. Perjuangan belum usai..
Ayo-ayo semangat2 teman2 TOMER 2013 yaks.
Mari kita berubah, cling!
Sakura RT, Ankara 10February2014